Penulis Memasuki musim penghujan, diharapkan warga waspada terhadap kemungkinan bencana yang terjadi. Kabupaten Bireuen saat musim penghujan rawan terjadinya banjir, karena itu harus diantisipasi sebaik mungkin.
Kepala Badan penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bireuen, Farhan Husein SE.MM yang dikonfirmasi KoranBireuen terkait aktisipasi musim penghuujan, Senin (31/10/2016) siang menyebutkan, pihaknya tetap siaga dalam menghadapi perubahan cuaca saat ini.
“BPBD Bireuen terus memonitor daera dan kawasan yang rawan bencana alam,” sebutnya.
Dia mneghimbau agar masyarakt juga ikut berpastisipasi menjaga lingkungannya agar tidak terjadi banjir. Salah satunya dengan melakukan gotong royong memebrsihkan saluran air di depan rumahnya masing-masing.”Mari terus galakkan gotong royong sebagaimana program Pemkab Bireuen selama ini,” ajak Farhan.
Selain itu juga, jangan menbuang sampah ke saluran air. “Jika ada bencana, termasuk banjir, masyarakt harus segera meloparkannya,” harap Farhan.
Pihaknya, sebut Farhan, akan terus berkoordinasi dengan dina sterkait lainnya dalam mengantisipasi dan menangani bila terjadi bencana nantinya. Kalau masalah logistik bantuan itu ditangi Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Bireuen.
Disebutkan Farhan, daerah/kawasan rawan banjir di Bireuen adalah Samalanga, Simpang Mamplam, Pandrah, Jeunieb, Peudada, sebagian Jeumpa serta Makmur.
EmoticonEmoticon