Jumat, 10 Maret 2017

Alumni Politeknik Negeri Lhokseumawe : Rakyat Aceh Butuh Pembangunan Infrastruktur

BIREUEN - Salah satu langkah mempercepat pembangunan dan mendongkrak perekonomian rakyat Aceh, maka perlu dibangun infrastruktur yang memadai, tepat sasaran dan tansparan.
Hal itu dikatakan Anggota DPR Aceh, Zulfadhil Sabtu (11/3/2017).

Menurut lelaki asal Samalanga, Bireuen ini, di samping pembangunan dan pendidikan moral, juga harus dibarengi dengan pembangunan infrastruktur.

"Pembangunan infrastruktur merupakan urat nadi, dengan sendirinya akan berdampak terhadap tumbuhnya ekonomi bagi masyarakat. Yang penting, pembangunan itu sesuai serta benar-benar ditempatkan di lokasi yang diperlukan rakyat, bukan karena kepentingan segelintir orang," katanya.
Menurut mantan anggota Gerakan Aceh Merdeka (GAM) tersebut, saat ini Aceh butuh pembangunan yang bener-benar untuk mensejahterakan rakyat dan bukan sebaliknya.

"Infrastruktur menjadi langkah penting menuju kemandirian dan tumbuhnya ekonomi masyarakat Aceh secara cepat, tanpa hal itu, Aceh tetap morat-marit," terangnya.

Alumni Politeknik Lhokseumawe ini mengungkapkan, bagaimana bisa membangun sebuah kawasan, sementara infrastruktur jalan, listrik, telekomunikasi dan air tidak tersedia dengan sempurna.

"Ini harus menjadi perhatian serius semua pihak di Aceh, terutama pejabat di pemerintahan Aceh ke depan," harapnya.
Menurut Zulfadhil, saat ini, rakyat hanya ingin diberi kemudahan dalam mencari nafkah, bukan menuntut yang lain.

"Dengan adanya fasilitas dan insfratruktur yang memadai, maka akan lahir kemudahan, sehingga berujung pada percepatan dan peningkatan ekonomi bagi rakyat kecil di Aceh," tegasnya.


EmoticonEmoticon